 |
| Picture Source: Unsplash |
Bagi perusahaan rintisan atau startup, salah satu halangan terbesar dalam perkembangannya adalah modal. Seperti halnya sebuah usaha, keberadaan modal sangatlah penting demi kelangsungan sebuah bisnis. Oleh sebab itu, tidak mengherankan kalau banyak startup Indonesia yang mencari top venture capital in the world.
Hal tersebut tentunya bukan tanpa alasan karena dengan mendapatkan top venture capital in the world, maka keberlangsungan perusahaan startup bisa terjaga. Untunglah sudah cukup banyak perusahaan venture capital yang bersedia melakukan investasi di Indonesia. Hasilnya, cukup banyak perusahaan startup yang berhasil mencapai unicorn dan itu bisa memberikan lapangan baru pada pengangguran.
Penjelasan tentang Venture Capital
Venture Capital sendiri di dalam bahasa Indonesia biasa dikenal dengan sebutan Modal Ventura. Bisa dikatakan, Ini adalah jenis perusahaan yang bergerak dalam bidang pendanaan untuk para usaha rintisan alias startup.
Dengan semakin banyaknya para pegiat startup dalam menjalankan bisnisnya, maka tak heran banyak venture capital percaya bahwa Indonesia punya potensi besar untuk berinvestasi dalam jangka panjang.
Daftar Venture Capital Yang Aktif Investasi Startup Di Indonesia
Di Indonesia saat ini sudah banyak perusahaan venture capital dengan label top venture capital in the world. Untuk mengetahui mana saja venture capital tersebut, simak ulasannya di bawah ini.
1. Alpha JWC Venture
Pertama ada perusahaan bernama Alpha JWC Venture. Tahukah kamu bahwa Alpha JWC Ventures ini merupakan salah satu perusahan Venture Capital terkemuka di kawasan Asia Tenggara bahkan dunia. Fokus utama dari perusahaan ini ada di Indonesia cukup menjunjung tinggi nilai Value add untuk perusahaan rekanannya.
Perusahaan ini sudah berdiri sejak tahun 2015 para penggagasnya adalah Jefrey Joe, Chandra Tjan dan juga Will Ongkowijaya. Khusus nama terakhir, dia bertindak sebagai Founding Partners. Bisa dikatakan, Alpha JWC Venture adalah early stage Venture capital Independen dan juga Institusional pertama yang pernah ada di Indonesia.
Hingga saat ini, Alpha JWC Ventures sudah berinvestasi ke beberapa perusahaan startup terkemuka di Indonesia. Perusahaan ini sudah memberikan modal pada beberapa startup di daerah Asia Tenggara seperti Kredivo, Style Theory, bobobox, dan masih banyak lagi.
2. East Venture
Selanjutnya ada East Venture yang juga cukup dikenal di Asia hingga dunia. Venture Capital ini adalah sebuah perusahaan yang paling sering terlibat pendanaan startup besar di Indonesia. East Venture sendiri didirikan oleh Batara Eto, Willson Cuaca, dan Chandra Tjan.
Perusahaan tersebut sering menanamkan modal mereka ke berbagai jenis startup Asia Tenggara, khususnya Indonesia. Di antaranya adalah Tokopedia, AppsFoundry, BerryKitchen, Berrybenka, Traveloka, hingga Bilna. Besaran dana yang sudah digelontorkan ada di angka $100.000 – $21 juta.
East Venture bisa dianggap sebagai Venture Capital pertama yang melakukan investasi di Indonesia. Bahkan saat itu, perusahaan Indonesia masih tabu untuk berinvestasi pada startup. Efeknya, banyak yang masa awal masih ragu mendanai startup. Namun, East Ventures berani berjalan sambil meraba untuk menemukan startup yang berpotensi.
East Venture berinvestasi pada banyak tahap startup, mulai dari tahap awal startup di bangun (easly stage seed capital), Seed, Seri A, Seri B, Seri C, hingga Seri D. Nilai investasinya juga mulai dari Rp 1,5 miliar hingga Rp 280 miliar. Banyak startup Indonesia menjadi portofolio investasi mereka. Salah satu yang paling sering kita kenal yaitu Traveloka dan Tokopedia.
3. Rebright Partners
Rebright Partners juga adalah salah satu Venture Capital dunia yang cukup aktif investasi di Indonesia. Perusahaan Venture Capital ini fokus terhadap startup di bidang internet dan juga mobile di enam negara besar di Asia Tenggara. Tentunya negara itu termasuk Indonesia.
Takeshi Ebihara adalah orang yang berperan sebagai investor besar dalam Venture Capital ini. Kiprah Takeshi sendiri pada dasarnya tidak boleh dianggap remeh. Sebab, dia pernah bekerja di Batavia Incubator, GMO Venture Partners, hingga Fortune Institute. Sampai akhirnya dia membuat Venture Capitalnya sendiri dengan nama Rebright Partners.
Beberapa investasi terkenal yang pernah dilakukan oleh Rebright Partners antara lain aplikasi pemesanan restoran Qraved, situs perbandingan produk keuangan Aturduit, hingga perusahaan teknologi periklanan Adskom.
4. SB-ISAT
SB-ISAT sendiri merupakan salah satu Venture Capital yang didirikan oleh 2 perusahaan telekomunikasi besar yaitu SoftBank dan Indosat. Jumlah dana yang dimiliki keduanya adalah sebesar $50 Juta. Dengan jumlah tersebut, SB-ISAT dapat mengucurkan modal pada berbagai startup-startup Indonesia.
Meskipun begitu, besaran dana yang dikucurkan SB-ISAT sendiri tidak pernah diketahui. Hal itu dikarenakan mereka lebih memilih merahasiakannya. Kuat dugaan, SB-ISAT sanggup membayar berapapun asal startup yang bersangkutan punya potensi besar untuk berkembang.
5. Gree Ventures
Perusahaan terakhir yang masuk ke dalam daftar ini adalah Gree Ventures. Bisa dikatakan Gree Ventures termasuk salah satu top venture capital in the world yang aktif investasi di Indonesia.
Dengan menggunakan dana segar yang cukup besar, Gree Venture juga menjadi salah satu Venture Capital yang paling aktif investasi di kawasan Asia Tenggara. Mulai dari Bukalapak, Urbanindo, Pricearea dan Berrybenka telah menjadi bagian kemitraan startup yang telah mendapat suntikan dana dari Gree Ventures. Dengan tahapan investasi dari Seed hingga Seri D, Venture Capital ini juga sanggup memberi kucuran dana investasi sebesar Rp. 106 miliar hingga Rp 667 miliar untuk setiap startup.
Demikian daftar venture capital dunia yang aktif investasi startup di Indonesia. Semoga informasi ini bisa memberikan manfaat untuk pembaca semua.
Posting Komentar untuk "Daftar Venture Capital Dunia yang Aktif Investasi Startup Indonesia"